JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak vendor ponsel yang telah
serius menjual produknya di Indonesia. Dari sekian banyak merek,
setidaknya ada lima merek yang paling laris jika dilihat dari jumlah
pengiriman ke Indonesia.
Nokia, Cross, Samsung, Mito, dan
Blackberry (RIM), tercatat sebagai lima merek ponsel terlaris di
Indonesia, menurut laporan pengiriman ponsel kuartal 2 tahun 2012 dari
International Data Corporation (IDC) yang dirilis Kamis (13/9/2012).
Analis
Pasar Perangkat Klien IDC Indonesia Darwin Lie mengatakan, pengiriman
perangkat ponsel secara keseluruhan di Indonesia tumbuh 10% kuartal per
kuartal, dan tumbuh 25% dari tahun per tahun.
Nokia masih merajai
pasar ponsel fitur di Indonesia pada kuartal 2 tahun ini. Nokia seri X,
Asha dan Lumia mendapat reaksi positif dari pasar.
Cross
mencatat volume pengiriman yang luar biasa pada kuartal 2. Menurut IDC,
Cross mengalami penetrasi tinggi di segmen menengah ke bawah.
Kampanye
pemasaran agresif yang dilakukan Samsung, mempertahankan Samsung dalam
daftar 5 besar merek ponsel populer di Indonesia. Produsen asal Korea
Selatan ini mengirimkan banyak ponsel fitur dan smartphone keluarga
Galaxy berbasis Android ke Indonesia.
Usaha produsen lokal Mito
dalam strategi promosi di media televisi dan cetak dengan dana cukup
besar, ternyata membuahkan hasil manis. Pada kuartal dua tahun ini, Mito
mengalami pertumbuhan hampir 100%. Segmen pasar Mito mirip dengan
Cross, yang lebih banyak digunakan oleh segmen menengah ke bawah.
Pengiriman smartphone BlackBerry besutan Research In Motion (RIM), mengalami penurunan 6% dibandingkan kuartal 1 tahun 2012.
Popularitas
sistem operasi BlackBerry juga mulai kalah pamor dengan sistem operasi
Android. Karena, ada lebih dari 10 produsen smartphone dan tablet yang
mengusung sistem operasi Android, termasuk Samsung, Sony, dan HTC.
Pihak
IDC mencatat, pengiriman ponsel fitur pada kuartal 2 tahun 2012
menunjukan peningkatan yang signifikan dibandingkan kuartal sebelumnya.
Sementara pengiriman smartphone, dari kuartal per kuartal turun 6%,
meskipun dari tahun per tahun pengiriman smartphone tumbuh 13%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar