SEMUA pasangan yang telah menikah menginginkan malam pertama
menjadi sempurna bak dongeng. Namun tidak jarang ketakutan melekat
karena tidak sesuai apa yang diharapkan saat berhubungan intim pertama
kali dengan seseorang. Berikut ini beberapa gambaran malam pertama
seperti yang dijelaskan Dr Mahinder Watsa:
Tidak selalu sesuai impian
Laki-laki selalu menginginkan berhubungan intim lebih lama, tetapi
terkadang mereka duluan mencapai orgasme karena terlalu gembira.
Beberapa mungkin gagal mencapai ereksi dan langsung kecewa. Jika itu
yang selalu Anda pikirkan adalah kesalahan besar. Apabila seorang pria
mencapai ereksi selama masturbasi adalah normal. Jadi masih ada
kesempatan kedua kalinya dan mengakhiri sesi bercinta dengan foreplay
yang cukup lama.
Sedikit menyakitkan
Bagi perempuan saat pertama kali berhubungan intim sedikit
menyakitkan. Tapi tidak perlu takut karena rasa nyeri akibat sentuhan
dan pergesekan antara alat vital. Di sinilah penting bagi pasangan
melakukan foreplay yang cukup agar vagina dilumasi. Mulailah perlahan
memasukkan alat kelamin laki-laki ke selaput dara dilanjutkan menuju
hubungan seksual. Kuncinya adalah perlahan tapi pasti.
Mungkin tidak atau terjadi pendarahan
Pendarahan terjadi ketika selaput dara robek. Namun perlu dipahami
selaput dara sering dianggap sebagai tanda keperawanan oleh laku-laki.
Padahal latihan ketat bersepeda bisa melukai selaput dara. Dalam
beberapa kasus selaput dara juga bisa robek ketika perempuan masturbasi.
Lebih baik tingkatkan kepercayaan dalam diri pasangan untuk mendapatkan
keintiman.
Berantakan
Ketika cairan masing-masing dari alat kelamin dikeluarkan dan
bercampur akan cukup berantakan dan menyebabkan noda. Tetapi tidak perlu
khawatir.
Sumber: mediaindonesia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar