TANGERANG--MICOM: Garuda Indonesia mengoperasikan sebanyak 15 pesawat untuk melayani perjalanan haji tahun 2012.
Itu dikatakan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar di
Tangerang, Banten, Jumat (21/9). Pesawat yang digunakan yakni 11 pesawat
A330, 3 pesawat B-747, dan 1 pesawat 767-300ER.
"Pesawat yang digunakan untuk membawa calon haji. Seluruhnya berusia
muda," katanya ditemui usai pelepasan jemaah haji di Bandara
Soekarno-Hatta, Tangerang.
Ia mengatakan, awak kabin yang akan bertugas dalam penerbangan haji
berjumlah 556 orang dan 60 persen, di antaranya awak kabin yang direkut
dari daerah embarkasi.
Dengan direkutnya awak kabin dari daerah embarkasi, diharapkan
memudahkan komunikasi dengan para jamaah haji. "Karena, sebagian besar
jemaah haji berasal dari daerah dan menggunakan bahasa daerah," katanya.
Ia pun mengingatkan kepada para jemaah untuk tidak membawa barang
kategori berbahaya seperti kompor minyak, gas LPG, minyak korek api,
pisau, gunting, hair spray atau parfum, dan tabung semprot.
"Kesepakatan antara Depag dan Garuda Indonesia, barang bawan tidak
boleh melebihi 32 kilogram baik saat keberangkatan menuju jeddah atau
Madinah atau kepulangan," katanya.
Pada hari ini, kata Emirsyah, PT Garuda menerbangkan kloter pertama
dari sembilan embarkasi yakni Banda Aceh terdiri dari 325 jamaah.
Embarkasi Medan terdiri dari 455 orang, Embarkasi Padang sebanyak
374 orang, Embarkasi Pelambang 360 orang, Embarkasi Solo 1.500 orang,
dan Embarkasi Balikpapan 360 orang.
"Embarkasi Makassar terdiri dari 750 calon haji, Lombok 325 calon
haji, Jakarta 455 calon haji, dan Embarkasi Banjarmasin akan dilayani
mulai besok," katanya.
Pelaksanaan penerbangan musim haji tahun 2012/1433 dimulai 21
September hingga 20 Oktober. Untuk pemulangan, dilaksanakan tanggal 31
Oktober hingga 1 Desember.
Embarkasi Jakarta, penerbangan langsung ke Madinah dilaksanakan
mulai 21 September hingga 5 Oktober. Untuk pemulangan, dilaksanakan 15
November hingga 1 Desember.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar