Kendaraan berdesain futuristis ini mengusung bentuk aerodinamis dengan atap kaca panoramic, air intake di bagian tengah dan velek-velek yang terinspirasi dari Lamborghini Reventon. Terdapat juga diffuser belakang berdesain agresif, sirip belakang vertikal dan lubang knalpot di bagian tengah.
Bagian interiornya juga memiliki aura futuristis lewat desain simetris yang ditegaskan dengan kokpit berbentuk sudut yang terfokus pada pengemudi. Unsur menarik lainnya adalah lingkar roda kemudi yang datar di bagian bawah plus layar terintegrasi, sistem hiburan dan informasi serta jok berdesain unik.
Manyangkut soal nama, sepertinya Jirec lupa kalau produsen mobil asal Italia ini selalu menggunakan nama yang terkait dengan hewan banteng untuk mobil-mobilnya. Jika tidak, Jirec harus rela jika Lamborghini membuang nama Perdigon dan menggantinya dengan yang lain.
Itu kalau desain studi tersebut dilirik oleh Lamborghini.
Sumber: mediaindonesia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar