JAKARTA--MICOM: PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) fokus kepada pembiayaan perumahan, khususnya pembiayaan rumah pertama.
Direktur Utama BNI Gatot Suwondo mengatakan, pangsa pasar
perumahan di Indonesia masih besar. Pasalnya, jumlah penduduk besar
dengan jumlah penduduk usia muda yang besar. "Ini sebagai peluang. Rumah
pertama dibutuhkan. Risiko kredit rumah pertama lebih kecil daripada
rumah untuk investasi," kata dia dalam pembukaan BNI-REI Expo di
Jakarta, Sabtu (20/10) malam.
Pameran properti kembali diadakan di JCC pada 20-28 Oktober
diikuti oleh 125 pengembang di 135 lokasi proyek properti. Acara itu
diadakan serentak di 20 kota besar di Indonesia.
Dalam pameran itu, BNI menawarkan bunga kredit pemilikan rumah
(KPR) 8% fixed selama lima tahun. Program Griya Bunga tersebut untuk
kredit rumah baru dengan harga Rp500 juta ke atas. "BNI juga menawarkan
bunga KPR 7-7,49% fixed satu sampai dua tahun. Tergantung harga
rumahnya," kata Direktur Konsumer Banking BNI Darmadi Susanto.
KPR dengan suku bunga tersebut dikhususkan bagi para pengembang
yang mengikuti BNI REI Expo 2012. Dia juga memastikan, proses pengajuan
kredit tersebut terbilang singkat hanya satu hari, meskipun belum bisa
dijanjikan ke seluruh Indonesia. "Tapi tidak lebih dari tiga sampai lima
hari," tutup Darmadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar